Ketua RT Ujung Tombak Pengamanan Lingkungan Untuk Pemilu 2014

CIMAHI.- Sebagai ujung tombak di lingkungan masing-masing, Ketua RT harus bisa meredam gejolak selama tahapan kampanye Pemilu Legislatif (Pileg) 2014. Perbedaan pilihan mestinya tak jadi pemicu permasalahan.

Demikian diungkapkan Walikota Cimahi Atty Suharti dalam Fasilitasi Penyelenggaraan Pemilu di Pusdik Armed Jln. Baros Kota Cimahi. "Mereka paling dekat dengan masyarakat, harus mengajak masyarakat mendukung kesuksesan pemilu dengan menjaga keamanan," ujarnya.

Kegiatan fasilitas penyelenggaraan pemilu diikuti 1.300 RT se-Kota Cimahi. Dibagi dalam 3 hari kegiatan masing-masing untuk Kec. Cimahi Utara, Kec. Cimahi Tengah, dan Cimahi Selatan.

Menurut Atty, Ketua RT harus bisa meyakinkan masyarakat untuk menggunakan hak suara. "Jangan sampai masyarakat golput. Gunakan hak pilih untuk menentukan masa depan," katanya.

Sebagai pemateri, yaitu Ketua KPU Kota Cimahi Handi Dananjaya, Ketua Panwaslu Kota Cimahi Maman Suaman, dan Wakapolres Cimahi Anwar Haidar.

Menurut Ketua KPU Kota Cimahi, isu yang berkembang di masyarakat saat ini bahwa angka golput akan meningkat dibanding pemilu sebelumnya yang angka partisipasi berkisar 73%.

"Saya harap itu tidak terjadi di Kota Cimahi. Berdasarkan pengalaman Pemilihan Walikota Cimahi dan Pemilihan Gubernur Jabar lalu, angka partisipasi di Cimahi tembus 80%," katanya.(NF)