Gudeg Bu Tini Bikin Ketagihan Terus...

CIMAHI - Berbicara soal kuliner tradisional, tidak ada salahnya anda mencoba kedahsyatan rasa Gudeg Bu Tini. Seporsi gudeg dengan kombinasi lengkap, berisi gudeg dari racikan buah nangka, telur, kulit dan kerupuk ini telah menjadi primadona sejak bertahun-tahun.

Rasanya yang selalu menggoda membuat orang yang pernah mencicipi akan selalu berusaha untuk kembali mendatanginya. Meskipun mangkal di sebuah kedai pinggir jalan tepatnya di ruas Jalan Baros tak jauh dari gerbang perumahan Pondok Mas Kota Cimahi, guged satu ini selalu menjadi buruan.

Tak pelak lagi kedainya tak pernah sepi. Kedai yang dirintis oleh seorang ibu rumah tangga bernama lengkap Priantini Retno Dewi ini, awalnya hanya kedai dengan meja sederhana. Kini, telah menjadi kedai favorit.

Tini yang warga asli Solo ini bercerita, bahwa dia merintis bisnisnya itu berawal dari ketidaksengajaan. Awalnya hanya memasak untuk keluarganya dan juga berbagi makanan kepada tetangga.

"Ini memang resep keluarga dan akhirnya saya memberanikan diri untuk berjualan," ucapnya.

Ketika awal membuka memang tidak seramai sekarang. Seiring waktu berjalan, pelanggannya kian bertambah. Tak hanya warga Cimahi saja, tak jarang warga luar kota banyak yang sengaja keluar dari Tol Baros sekadar untuk mencicipi kenikmatan gudeg buatannya.

Tini tidak pelit dalam membagi resep rahasia gudeg itu 'maknyos' yang diakuinya karena tidak memakai santan. Entah ada bumbu rempah lainnya atu tidak, tapi, santan dan air kelapa itu yang jadi patokan.

"Memang buatnya asli. Bumbu-bumbunya rempah segar dan asli. Yah, dalam gudeg saya juga tidak pake santen. Hanya pakai air kelapa. Tapi ada paduan dari Solo juga, warnanya coklat kemerah-merahan," bebernya.

Untuk seporsinya Tini memasang banderol Rp14.000-Rp20.000. Dalam satu hari, Bu Tini bisa menjual diatas 100 porsi. Bahkan tak jarang, Bu Tini seringkali tak mampu melayani pelanggan karena kehabisan.(ha)