Muspida Kota Cimahi Sepakat Tolak Paham ISIS

CIMAHI - Guna menangkal paham radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), Polres Cimahi menggelar Deklrasi penolakan atas paham tersebut. Hadir pada kesempatan tersebut para tokoh masyarakat dan pimpinan organisasi masyarakat.

Tak ketinggalan unsur muspida seperti Walikota Cimahi Atty Suharti dan Wakil Bupati Bandung Barat Yayat T Soemitra, Kapolres Cimahi Erwin Kurniawan, Dandim 0609 Tri Sugianto, MUI Kota Cimahi Hafidz Suyuti dan MUI Kab Bandung Barat KH M Ridwan ikut mendukung acara yang diselenggarakan pada Jumat (8/8/2914) pagi itu.

Kapolres Cimahi AKBP Erwin Kurniawan mengatakan, tidak menutup kemungkinan paham ISIS akan tumbuh ke  wilayah hukumnya. Hal ini karena dalam sejarahnya Jabar pernah menjadi basis gerakan Negara Islam Indonesia (NII).

Deklarasi ini bertujuan untuk mengajak masyarakat bersama-sama mencegah gerakan ISIS berkembang di Cimahi dan Bandung Barat. Upaya tersebut tidak hanya dilakukan secara formalitas, tapi juga perlu dibentuk tim kecil atau Satgas bersama Dandim 0609 yang bertugas memonitoring dan mencegah
masyarakat yang diindikasikan akan adanya gerakan ISIS ini.

"Mereka yang tergabung dalam tim bisa dari unsur TNI/Polri, aparat pemerintah, Ormas Islam dan LSM juga serta dari forum komunikasi umat beragama," ujar Erwin.

Dandim 0609 Kab Bandung Letkol Tri Sugianto menambahkan, upaya yang akan dilakukan untuk menangkal gerakan kelomok ISIS dengan memaksimalkan peran Babinsa untuk melakukan pengawasan meskipun hingga saat ini di kota Cimahi belum ditemukan paham yang mengajarkan ideologi tersebut. (HA)