Cimahi Inisiasi Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca

Pemkot Cimahi resmi membentuk Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB). Hal ini dalam rangka mendukung gerakan masif se-Nusantara yang diinisiasi perpustakaan nasional RI dalam rangka mengkampanyekan budaya membaca.  

Wakil Walikota Cimahi Sudiarto mengaku antusias dengan upaya tersebut terlebih perwakilan perpustakaan nasional RI ini mengadakan kegiatan roadshow promosi minat baca di kota Cimahi.

"Kami sangat mendukung program ini, khususnya dengan menyadari fakta bahwa masyarakat kita khususnya di kalangan anak-anak, belum begitu tinggi minat bacanya," katanya, dalam peresmian GPMB di Cimahi, Jumat (19/12/2014).

Menurut dia, salah satu faktor penyebab rendahnya minat baca masyarakat berkaitan dengan ketersediaan sumber belajar yang berupa bahan bacaan serta kemudahan mengaksesnya.

Disisi lain, kurangnya inter-operabilitas antar anggota jejaring perpustakaan, menyebabkan bukan saja dari segi jumlah tetapi juga relevansi serta keterkiniannya yang kurang memadai.

Sehingga hal ini sering dijadikan alasan orang segan datang ke perpustakaan. Padahal, rendahnya minat baca dapat mempengaruhi kualitas SDM terutama dalam bidang pekerjaan.

Berbagai upaya telah dilakukan Pemkot Cimahi agar budaya baca ini tetap tumbuh. Diantaranya adalah memfasilitasi pemasangan instalasi software sistem informasi perpustakaan sekolah-sekolah khususnya untuk jenjang SD, taman bacaan atau sudut baca di berbagai fasilitas umum dan kantor kelurahan dan Puskesmas.  

Disamping itu, pihaknya melalui Kappde telah mengoperasionalkan perpustakaan keliling sebanyak 2 unit mobil yang setiap bulan berkeliling ke beberapa titik sekolah dan berbagai lokasi di seluruh kota Cimahi.

"Pada bulan mei 2014 lalu, kami juga telah mencanangkan program cimahi reading habit yang merupakan bentuk inovasi nyata guna mendukung visi menuju Cimahi Cerdas," paparnya.  

Meski begitu, semua program yang berkenaan dengan penanaman minat baca ini tidak akan efektif tanpa adanya dukungan dari seluruh stakeholders terkait. Maka atas dasar itu, pihaknya berharap dengan keberadaan Gpmb di Kota tersebut.

"Ini bisa berfungsi sebagai wadah kegiatan untuk menggerakkan minat dan budaya gemar membaca di tengah masyarakat," ujarnya.(HA)