Cimahi-Walikota Cimahi Atty Suharti memberikan apresiasi kepada jajaran pengurus Kwartir Cabang Kota Cimahi beserta seluruh jajarannya dan anggota gerakan pramuka dari golongan siaga, penggalang, penegak dan pandega untuk melaksanakan memperingati hari pramuka sekaligus memahami akan tanggung jawab yang berat dalam upaya menjaga dan meningkatkan kemampuan generasi muda dalam upaya membentuk generasi unggul.
Hal itu dikatakan Atty dalam peringatan hari jadi Pramuka ke-54 tingkat Kota Cimahi di Plaza Rakyat, Jl. Rd Demang Hardjakusumah, Selasa (18/8).
Atty melanjutkan bahwa kaum muda dewasa ini dihadapkan pada dua masalah besar yatu yang berkaitan dengan masalah sosial dan masalah kebangsaan, masalah sosial mencakup maraknya penggunaan napza dan obat-obat terlarang, pergaulan bebas yang berakibat kegiatan kegiatan yang negatif. sedangkan masalah kebangsaan dalam bingkai negara kesatuan republik indonesia mencakup rendahnya solidaritas sosial,rendahnya semangat berkebangsaan , rendahnya semanagatpersatuan dan kesatuan , yang kedua berdampak pada rendahnya semangat bela negara bahkan terancam menuju disintegrasi bangsa.
“Ancaman ini tentu menjadi tanggung jawab semua komponen bangsa termasuk gerakan pramuka. demi kepentingan bangsa dan negara di masa depan , masalah tsb haruslah ditanggulangi oleh kita semua , kebersamaan berbagai komponen harus ditingkatkan , termasuk peranan gerakan pramuka sebagai lembaga pendidikan non-formal yang bertujuan untuk membentuk kaum muda berkarakter, menanamkan semangat kebangsaan, dan membekali keterampilan yang kelak menjadi bekal hidup,” Kata Atty
Atty juga menekankan bahwa pendidikan kepramukaan sebagai salah satu pilar pendidikan kaum muda di indonesia, dituntut untuk dapat lebih berkontribusi secara nyata dalam hidup dan kehidupan berbangsa dan bernegara, termasuk dalam menyelesaikan masalah kaum muda. kemajuan teknologi dan pengetahuan di era globalisasi ini kita harus membangun manusia yang memiliki karakter, serta membangun bangsa yang memiliki watak yang kuat ,membangun kaum muda cerdas , kreatif ,tangguh kepribadiannya, luhur budi pekertinya, menjunjung kesatuan dan persatuan indonesia.
“Dengan demikian peran dan fungsi pramuka menjadi relevan dalam upaya memberikan kontribusi untuk membina kaum muda .dan pramuka harus keren, asyik dan menyenangkan, sehingga kaum muda bangga jadi pramuka .dengan demikian missi pramuka sebagai lembaga pendidikan non formal untuk melengkapi apa yang dilakukan oleh lembaga formal dapat tercapai dengan mudah dan baik,” tegasnya
Atty pun berpesan bahwa pendidikan formal tidaklah cukup untuk membentuk karakter , akhlak dan budi pekerti yang harus dimilki oleh kaum muda indonesia di masa yang akan datang .
“Dibutuhkan kerjasama sinergis antara lembaga pendidikan formal, non-formal dan pendidikan informal dalam keluarga , untuk mengharmonikan pembentukan watak dan pengisian otak agar menjadi pemuda yang memiliki karakter handal teruji dan cerdas serta kreatif , salah satunnya dengan menjadi anggota pramuka,” Tutupnya (Ahmadsadli)