Loading...

Pakar Ekonomi : Jaga Pertumbuhan Industri TPT

Administrator 09 Desember 2015 304 kali dilihat
Bagikan:
Pakar Ekonomi : Jaga Pertumbuhan Industri TPT
CIMAHI - Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran (Unpad) Prof. Ina Primiana menyarankan Pemkot Cimahi menjaga pertumbuhan sektor usaha yang tumbuh signifikan dan berkontribusi besar yakni industri tekstil dan produk tekstil (TPT).

Menurutnya, perlu dilihat dampak secara nasional dan kepastian hukum apabila Pemkot Cimahi akan menghentikan perizinan bagi industri TPT. Pasalnya, lapangan pekerjaan utama di Kota Cimahi 32% berasal dari industri pengolahan.

"Setelah itu, ada perdagangan, hotel dan restoran sebesar 28%, jasa 23%, lainnya 14,23% dan pertanian 1,62%," katanya, saat menjadi narasumber dalam publisitas sensus ekonomi Kota Cimahi, Selasa (8/12).

Dilihat dari jumlah dan lokasi perusahaannya, Kec Cimahi Selatan menjadi wilayah favorit pengusaha untuk membangun tempat usahanya karena di wilayah tersebut terdapat 292 perusahaan. Sedangkan di Cimahi tengah ada 163 perusahaan dan Cimahi Utara ada 89 perusahaan.

Sedangkan jumlah tenaga kerjanya (WNI) untuk jenis kelamin laki-laki mencapai 43.350 orang dan perempuan sebanyak 38.041 orang. Sedangkan jumlah tenaga kerja asingnya sebanyak 88 orang.

"Untuk itu, Pemkot Cimahi perlu segera menetapkan arah pembangunan. Terlebih Indonesia sudah memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN," ujarnya.

Tantangannya adalah sejauh mana kemampuan untuk memperbaiki kualifikasi SDM yang disesuaikan dengan sektor yang tumbuh dan mencari solusi tentang keberadaan industri TPT. (ha)