CIMAHI - Pelaksanaan program sanitasi Kota Cimahi diakui masih belum maksimal. Hal ini salah satunya akibat dari rendahnya partisipasi masyarakat dalam menjalankan program tersebut.

Walikota Cimahi, Atty Suharti mengungkapkan kendala yang dihadapi dalam penataan sanitasi adalah permasalahan lahan yang sulit diperoleh. Untuk itu pihaknya harus melakukan pemuktahiran Strategi Sanitasi Kota (SSK).

"Perlu respon dan kebersamaan. Saya meminta kepada semua pihak untuk ikut terlibat, karena ini program untuk masyarakat," kata Atty kepada pewarta, Kamis (17/12/2015).

Meski begitu, pihaknya tidak akan patah arang dalam memperjuangkan perbaikan sanitasi yang berkaitan dengan air bersih, pembuatan septitank, penanggungulangan sampah serta drainase.

Kepala Bappeda Kota Cimahi Tata Wikanta menambahkan, pemerintah pusat telah meminta pemkot untuk melakukan pemutakhiran sanitasi Untuk itu, pihaknya mengaku telah memiliki sejumlah konsep untuk menyusun Strategi Sanitasi Kota (SSK).

"Kami sudah punya konsep dan konsep ini diserahkan kepada masyarakat untuk kami sharing. Jadi kebijakan ini bisa diketahui masyarakat," ungkapnya.

Tujuan dilakukannya acara konsultasi publik pemuktakhiran Strategi Sanitasi Kota (SSK)  yang dihadiri ratusan perwakilan warga Cimahi ada tiga objek kegiatan besar terkait pemutahiran SSK. (ha)