Transformasi Program BPNT Mulai Disiapkan
Administrator
26 November 2019
138 kali dilihat
CIMAHI.- Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana,
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosP2KBP3A) Kota Cimahi
mulai menyiapkan transformasi program penyaluran Bantuan Pangan Non
Tunai (BPNT) BPNT menjadi Kartu Sembako mulai tahun 2020 mendatang.
Kepala
Bidang Sosial pada Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga
Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosP2KBP3A)
Kota Cimahi Agustus Fajar mengatakan, nilai bantuan untuk para penerima
Kartu Sembako sebelumnya Rp 110.000 per bulan. "Mulai tahun depan,
nilainya naik menjadi Rp 150.000 per bulan. Penyaluran atau pembelanjaan
bantuan dilakukan di e-warong," ujarnya.
Kuota BPNT Kota Cimahi
mencapai 16.641 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Selain menaikkan nilai
bantuan per bulannya, pemerintah juga memperluas cakupan komoditas
bantuan pangan.
"Dari semula hanya komoditas beras dan atau telur,
nanti bisa juga ikan, ayam, sayuran, serta bahan pangan dengan kandungan
gizi lainnya. Mudah-mudahan dapat membantu masyarakat memenuhi
kebutuhan gizi terutama anak-anak sejak dini," katanya.
Saat ini,
pihaknya mencari tambahan KPM untuk memenuhi kuota agar semua bisa
terserap. Data penerima kuota BPNT yang belum terserap bakal diambil
dari Basis Data Terpadu (BDT). "Supaya memudahkan verifikasi-validasi
penerima," ucapnya.
Pendamping bansos pangan/TKSK melakukan
verifikasi dan validasi kepada calon penerima baru untuk memenuhi kuota
penerima sesuai SK.
"Tahapan veri-vali maksimal selesai akhir tahun 2019," ungkapnya.
Setelah
calon penerima sesuai BDT didapat, maka diusulkan lewat sistem dan
datanya diserahkan ke Pemkot Cimahi untuk finalisasi. "Kemudian
disampaikan ke Kemensos melalui sistem terpadu," tuturnya.***