CIMAHI.-Plt.
Walikota Cimahi Ngatiyana meminta masyarakat berhati-hati dan tetap
waspada akan kondisi sekitar yang dapat memicu kejadian kebakaran.
Termasuk, tidak melakukan euforia dalam mengisi waktu ramadan hingga lebaran dengan menyalakan mercon, petasan, maupun kembang api.
Pernyataan
tersebut terkait kejadian kebakaran yang dialami bangunan gudang di
Jalan Pojok Kelurahan Setiamanah Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi.
Diduga, api berasal dari percikan mercon yang dimainkan anak-anak
setempat.
"Ternyata sekarang terbukti ada
akibatnya. Karena percikan api benda yang dianggap mainan tersebut malah
ada musibah kebakaran. Ini menjadi bukti dampaknya bisa merugikan,"
ujarnya.
Ngatiyana menegaskan, bakal membuat surat
edaran kepada masyarakat agar tidak menyalakan petasan, mercon, kembang
api, dan sebagainya. "Agar masyarakat tidak nyalakan kembang api,
petasan dan sebagainya karena bisa merugikan diri sendiri maupun
oranglain serta membahayakan," katanya.
Memasuki
musim kemarau, diakui Ngatiyana, potensi bencana kebakaran di Kota
Cimahi meningkat. Apalagi banyak permukiman di dalam gang sehingga bisa
terkendala jika terjadi kebakaran.
"Sekarang sudah
jarang hujan. Tentunya potensi kebakaran harus diantisipasi dan jangan
sampai terjadi. Tetap waspada dan jangan lengah, terutama saat memasak
pakai tungku kompor, penggunaan alat elektronik. Kalau jaringan listrik
kira-kira sudah tua segera lakukan perbaikan, jangan pasang lilin dekat
benda mudah terbakar. Hal-hal seperti ini yang dapat memicu kebakaran,"
ungkapnya. ***