CIMAHI.- Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindustrian (Disdagkoperin) Kota Cimahi menyelenggarakan pembinaan Pengelola Pasar Rakyat di Gedung Cimahi Techno Park Jalan Baros Kota Cimahi. Kegiatan digelar sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi daerah pada pasar rakyat agar tumbuh, maju dan berkembang mengikuti tren melalui digitalisasi pasar rakyat. 

Kegiatan diikuti oleh 100 orang peserta yang terdiri dari pengelola pasar, paguyuban pasar di tiap pasar rakyat dan unsur aparat pengelola pasar di tujuh pasar yang ada di Kota Cimahi. Sekretaris Daerah Kota Cimahi Dikdik S. Nugrahawan mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mendukung perkembangan pasar rakyat agar tidak tertinggal oleh pasar modern atau e-commerce.

"Para pengelola pasar rakyat diharapkan bisa berhasil dalam profesinya dan mendorong pertumbuhan pasar rakyat ada di Cimahi bisa semakin berkembang," ujarnya.

Dikdik menyebutkan pasar rakyat menjadi salah satu komponen penting dalam roda ekonomi daerah. Salah satu cara agar pasar rakyat dapat bertahan di tengah gempuran e-comerce adalah dengan melakukan digitalisasi pasar rakyat, hal itu turut didukung pemerintah pusat agar pasar rakyat dapat terus berkembang mengikuti perkembangan jaman yang beralih ke era digital.

"Seluruh pasar rakyat diharapkan dapat menjadi pasar digital. Sangat dibutuhkan kerjasama dan peran serta pengelola dan paguyuban pasar rakyat untuk memberikan edukasi dan dorongan kepada para pedagang pasar rakyat yang ada di Kota Cimahi untuk beralih ke pasar digital," ungkapnya.

Pemkot Cimahi berkomitmen untuk membantu pemulihan ekonomi para pedagang pasar rakyat dengan memperbaiki pengelolaan dan digitalisasi pasar rakyat. Menurutnya agar pasar rakyat dapat ramai pengunjung diperlukan pengelolaan pasar yang baik. 

"Saat ini memang ada perubahan budaya berbelanja masyarakat yang beralih ke dunia digital. Hal itu harus dijadikan sebagai motivasi bagaimana perubahan yang terjadi saat ini menuntut setiap orang untuk bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital. Bisa kita manfaatkan dalam rangka pengembangan usaha seperti pemasaran lewat marketplace. Memang, untuk itu para pedagang harus meningkatkan pemahaman sehingga pemerintah menyediakan fasilitas tersebut. Juga didukung komunitas yang tepat memiliki minat bakat untuk pengembangan teknologi, silahkan bangun kerjasama yang baik agar dapat mengoptimalkan penjualan melalui internet," tambahnya.

Dikdik berharap dengan diadakannya kegiatan Pembinaan Pengelola Pasar Rakyat para pengelola dan paguyuban pasar dapat menjalin kerjasama kemitraan dalam hal peningkatan pengelolaan pasar. "Hal itu dibutuhkan guna memajukan pasar rakyat di Kota Cimahi," tandasnya.

Sekretaris Dinas Disdagkorperin Kota Cimahi Taufik Ahmad Taryadi mengatakan, tujuan dilaksanakannya kegiatan  Pembinaan Pengelola Pasar Rakyat Kota Cimahi yaitu untuk mendorong terlaksananya digitalisasi pasar rakyat. "Terutama untuk meningkatkan daya saing antara pasar rakyat dengan pasar modern lewat digitalidasi pasar rakyat," ujarnya.

Untuk meningkatkan daya saing tersebut, diperlukan terbentuknya atmosfer kenyamanan bagi para pedagang dan konsumen dalam melaksanakan transaksi jual beli dan menjalin kerjasama kemitraan dalam hal pengingkatan pengelolaan pasar.

Selain itu, juga meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di pasar rakyat. "Hal itu dapat ditempuh melalui Program Sekolah Pasar untuk menambah pengetahuan dan kompetensi pengelola pasar agar dapat bersaing dengan pasar modern," tuturnya.