DLH Kota Cimahi Targetkan Seluruh SD-SMP Terapkan Program Sekolah Ramah Lingkungan Kota Cimahi

CIMAHI.- Dinas Lingkungan Hidup Kota Cimahi menargetkan seluruh SD-SMP se-Kota Cimahi dapat menerapkan program Sekolah Ramah Lingkungan Kota Cimahi (SERALIKOCI). Program tersebut mengajak seluruh warga sekolah untuk peduli dan membiasakan perilaku bijak dalam pengelolaan sampah.

Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Cimahi Endang mengatakan,  Program Seralikoci menjadi upaya meningkatkan kualitas lingkungan di Kota Cimahi melalui pengelolaan sampah di tingkat sekolah. "Yang paling penting adalah bagaimana menanamkan semangat para peserta didik untuk mengelola sampah secara ramah lingkungan sejak usia dini. Sekolah menjadi tempat pendidikan anak-anak untuk pembentukan karakter sejak dini, program ini dapat menanamkan karakter siswa peduli," ujarnya.

Penetapan program Seralikoci dilakukan dalam rangka memperingati World Cleanup Day (WCD) Kota Cimahi Tahun 2024. Program tersebut mendukung Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah dan Adiwiyata yang digagas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.

Menurut Endang, Seralikoci bertujuan mewujudkan sekolah peduli lingkungan khususnya pengelolaan sampah melalui kegiatan pembinaan, penilaian dan pemberian grade sekolah. Pemkot Cimahi mengajak seluruh Kepala Sekolah se-Kota Cimahi mendukung keberhasilan Program Seralikoci. "Saat ini sudah telah diimplementasikan di 40 sekolah. Targetnya 167 sekolah di Kota Cimahi dapat menerapkan program ini di tahun 2024," jelasnya.

Pihaknya yakin dukungan penuh dari seluruh sekolah di Kota Cimahi dapat mendukung penyelesaian persoalan sampah. "Permasalahan sampah bukan hanya tanggungjawab Pemerintah Kota Cimahi saja, melainkan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat. Sehingga target untuk mencapai Cimahi zero to TPA (Tempat Pembuangan Akhir) pada tahun 2025 dapat tercapai," ungkapnya.

Hal senada disampaikan Kepala DLH Kota Cimahi Chanifah Listyarini. "Anak-anak merupakan generasi penerus yang bisa menjadi agen perubahan dalam masyarakat, untuk bisa mengubah perilaku masyarakat bersama-sama, dengan pengelolaan sampah secara bijak. Lewat program Seralikoci, diharapkan  menumbuhkan kesadaran siswa-siswi untuk bertanggung jawab atas sampah," ujarnya.

Dengan penerapan di seluruh sekolah se-Kota Cimahi, lanjut dia, membantu pengelolaan sampah di Kota Cimahi. "Harapannya dengan apa yang dilakukan di sekolah dapat diterapkan di rumah dan menjadi percontahan di rumah masing-masing. Sehingga target zero to TPA di Kota Cimahi akan lebih mudah untuk dilaksanakan," tandasnya.**