CIMAHI.-Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi akan menjaring para
pemuda milenial untuk membentuk Kader Bencana Wilayah (KBW). Nantinya
mereka akan membantu pelaksanaan penanggulangan bencana di RW masing-
masing.
Sebagai persiapan, digelar rapat yang
dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi, Dikdik S.
Nugrahawan, dan dihadiri jajaran camat dan lurah di Aula Kecamatan
Cimahi Utara Jalan Jati Serut Kota Cimahi, Selasa (9/3/2021).
Sekretaris BPBD Kota Cimahi, Uus Saepudin mengatakan, KBW akan melibatkan personil dari seluruh RW di Kota Cimahi.
"Satu RW ada 3 orang, terdiri dari 1 orang RW, 2 orang relawan per RW. Total se-Kota Cimahi ada 936 orang KBW," ujarnya.
Ada
beberapa syarat yang harus dipenuhi bagi warga yang akan menjadi
relawan bencana ini. "Syarat menjadi relawan, usia 18 - 25 tahun,
sehat, mampu berkomunikasi, menguasai lokasi RW. Serta dapat menggunakan
sistem yang nanti akan di latih setelah terbentuk," terang Uus.
Tugas
KBW terutama membantu pelaksanaan penanggulangan bencana di RW
masing-masing. "Tugasnya penanganan penanggulangan bencana di wilayah
RW. Pas ada bencana, mereka turun. Tujuan dibentuknya KBW ini agar
penanganan bencana di RW dengan cepat diatasi, yang pada ahkirnya tim
dari BPBD akan menindaklanjuti," terangnya.
Setelah
terbentuk, lanjut Uus, nantinya para relawan ini akan mendapat
pelatihan. "Nanti kalau sudah terbentuk diadakan pelatihan. Karena masih
pandemi, jadi mungkin di bagi beberapa tahap, tergantung jumlah RW di
masing-masing kelurahan. Pelatihannya berupa penanganan pertama
evakuasi, koordinasi, dan paska bencana," tuturnya.
Disebutkan
Uus, pihaknya menargetkan awal bulan depan sudah terbentuk KBW.
"Rencana ke depan, yang terbentuk ini kita adakan pertemuan minimal
triwulan sekali," ucapnya.**