Aksi Peduli Down Syndrome

Memperingati  Hari Down Syndrome   di Kota Cimahi, ratusan anak Down Syndrome   dan orang tua berkumpul  dalam rangka Acara “ Aksi Peduli Down Syndrome” bagi anak-anak berkebutuhan khusus yang ada di kota cimahi di Pelataran parkir  Gd. B Komplek Perkantoran Pemkot CImahi,  Minggu (19/04/14).  Acara ini atas inisiatif  Cimahi Child Development  Center (CDC).

Sebagaimana diketahui, 21 maret 2015 ditetapkannya sebagai World Down Syndrome Day oleh  PBB sejak pertama kali diperingati pada tanggal 21 maret 2006 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penderita Down Syndrome di dunia maupun di negara sendiri Indonesia. Tujuan dari Acara “aksi peduli Down Syndrome” untuk memicu kesadaran di kalangan masyarakat bahwa anak-anak Down Syndrome ini tidak boleh dikucilkan namun justru harus dibina dengan perhatian khusus agar mereka nantinya dapat menjalani hidup secara mandiri dan memberikan manfaat bagi orang-orang yang ada di sekitarnya.

Dalam peringatan tersebut Anak-anak Down Syndrome menampilkan kebolehan mereka, diantaranya dengan atraksi menari, menggambar, aksi mereka tersebut disaksikan oleh Walikota Cimahi beserta Wakil Waikota Cimahi.

Walikota Cimahi Hj. Atty Suhartii, SE dalam sambutannya mengatakan memiliki kehidupan normal adalah harapan semua orang;namun, ketika takdir berkata lain tidak ada yang dapat kita lakukan, dimana penderita down syndrome, mengalami keterlambatan mental dalam melakukan aktifitasnya. Namun demikian mereka tetap dapat berprestasi layaknya orang normal lainnya, tentunya dalam berbagai bidang yang berbeda;.

“ Banyak penderita down syndrome indonesia memiliki prestasi dalam negeri ataupun kancah internasional dalam bidang seni dan olahraga, Ujar Atty

Walikota Cimahi juga mengajak kepada semuas pihak untuk memahami  bahwa para penderita down syndrome ini membutuhkan pendampingan dari orang-orang terdekatnya untuk bisa menjalani hidupnya dengan baik;

“faktanya, anak-anak down syndrome seringkali masih dikucilkan dalam pergaulan, bahkan masih menganggap mereka bodoh dan idiot, padahal hak mereka adalah sama untuk mendapat kesempatan pendidikan,” ungkapnya

Walikota Juga menambahkan di kota cimahi juga terdapat anak-anak dengan down syndrome yang memiliki potensi dan bakat yang luar biasa;

“ Maka dari itu Pemerintah Kota Cimahi sendiri menyadari bahwa para penyandang down syndrome ini berhak untuk mendapatkan perhatian yang semakin tinggi, bukan semata-mata atas dasar belas kasihan namun juga karena mereka juga merupakan insan-insan yang suatu saat diharapkan dapat memberikan sumbangsih bagi kota, provinsi dan negaranya, Tegas Walikota Cimahi.(AHMADSADLI)