CIMAHI.- Menteri Lingkungan Hidup (LH)/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Hanif Faisol Nurofiq memulai aksi bersih pasar bersama seluruh unsur masyarakat di Pasar Atas Baru Kota Cimahi, Jawa Barat pada Sabtu (22/2/2025).
Aksi untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 itu juga dihadiri Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri, Wakil Wali Kota Cimahi Adhitia Yudithira dan Wakil Bupati Bandung Ali Syakib.
"Aksi ini sebagai bagian dari kepedulian terhadap kebersihan pasar dan penguatan kesadaran bersama, bahwa dengan kerjasama dan kolaborasi masalah kebersihan pasar ini semestinya kita selesaikan," kata Hanif.
Pelaksanaan aksi bersih pasar ini merupakan kolaborasi antara Kementerian Lingkungan Hidup bersama Kementerian Perdagangan, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, dunia usaha dan masyarakat.
Selain di Cimahi, aksi bersih pasar juga serentak dilakukan di delapan lokasi lainnya, yaitu Pasar Teluk Gong, Jakarta Utara, Pasar Santa Jakarta Selatan, Pasar Kosambi, Bandung, Pasae Lau Cih, Medan, Pasar Jagasatru, Cirebon, Pasar Merdeka, Samarinda, Pasar Induk Minasa Maupa, Makassar, dan Pasar Keputran, Surabaya.
Pihaknya akan menginstruksikan seluruh jajaran Dinas Lingkungan Hidup di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota untuk melakukan pengawasan secara berkala terhadap pengelolaan sampah di pasar.
"Kami akan terus bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan agar pasar di seluruh Indonesia menjadi lebih bersih dan sehat," ucap Hanif.
Hanif menegaskan bahwa penyelesaian masalah sampah di pasar tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah, namun perlu melibatkan seluruh komponen masyarakat, karena sumber sampah berada di sekitar kita seperti rumah tangga, pasar, industri, dan dari berbagai aktivitas manusia lainnya.
"Dengan semangat kebersamaan ini, kita harapkan pasar-pasar di seluruh Indonesia bisa menjadi tempat yang lebih bersih dan nyaman, sehingga mendukung perekonomian serta kesejahteraan masyarakat," katanya.
Dengan tema "Pasar Bersih melalui Kelola Sampah dengan Bijak, Bersama Kita Dorong Gerakan Nasional Membersihkan Pasar Nusantara", rangkaian acara HPSN Tahun 2025, termasuk kegiatan aksi bersih pasar diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk menyelesaikan sampah dari sumber.
"Peringatan ini dirancang untuk membangun komitmen dan peran aktif semua pihak dalam pengolahan sampah yang bertanggung jawab. Pengolahan persoalan sampah menjadi isu global dan lokal yang sampai hari ini masih menjadi polemik dalam penyelesaiannya," pungkas dia.