Loading...

Lapangan Cibaligo dan Pasar Eco Wisata Cimenteng Akan Ditata Lebih Baik Ini Harapan Pemkot Cimahi

Adhy Rahadhyan S.I.Kom 29 Februari 2024 76 kali dilihat
Bagikan:
NotFound

Tujuan penataan ruang adalah mewujudkan ruang wilayah nasional yang aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutan berlandaskan Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional dengan, terwujudnya keharmonisan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan; terwujudnya keterpaduan dalam penggunaan sumber daya alam dan sumber daya buatan dengan memperhatikan sumber daya manusia; dan terwujudnya pelindungan fungsi ruang dan pencegahan dampak negatif terhadap lingkungan akibat pemanfaatan ruang. Sejalan dengan hal tersebut. Pemerintah Kota Cimahi menggelar sosialisasi penataan lapangan Cibaligo dan penataan Pasar Eco Wisata (Ewic) Cimenteng. Hal itu dilaksanakan untuk memberikan pemahaman terkait pembangunan ruang-ruang terbuka sebagai fasilitas bagi masyarakat Kota Cimahi.

Pelaksanaan sosialisasi berlangsung di aula Kelurahan Cipageran Kecamatan Cimahi Utara Kota Cimahi. Turut hadir perwakilan masyarakat sekitar lokasi lapangan Cibaligo dan Pasar Ewic.

Sekertaris Daerah Kota Cimahi Dikdik S. Nugrahawan mengatakan, pembangunan kepariwisataan diperlukan untuk mendorong pemerataan kesempatan berusaha dan memperoleh manfaat bagi masyarakat sekitar destinasi pariwisata. Hal itu sesuai amanah UU No.10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan.

Dia menyatakan, sejumlah ruang terbuka yang telah dibangun Pemkot Cimahi. "Semua bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat untuk berolahraga sekaligus berekreasi," ucapnya.

Dengan adanya destinasi wisata cimenteng, Pemkot Cimahi berharap dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar destinasi untuk turut serta mengembangkan usaha khususnya bidang jasa dan perdagangan yang mendukung industri pariwisata.

Keberadaan ekowisata Cimenteng akan memiliki efek ganda terhadap peningkatan ekonomi masyarakat. Salah satu bentuk kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan adalah peningkatan potensi usaha masyarakat di destinasi pariwisata.

Dalam konteks ini, pemberdayaan tidak saja mendorong masyarakat berperan serta dalam pembangunan pariwisata dengan mewujudkan sapta pesona tetapi juga mendorong masyarakat untuk dapat mengambil manfaat yang sebesar-besarnya dalam kegiatan pariwisata Kota Cimahi.

"Saat ini kita mengenal destinasi digital yaitu bentuk aktivitas offline komunitas. Mendesain tempat yang cameragenic, indah di screen camera dan instagramable. Jika diposting di media sosial, akan direspons banyak audience lalu menjadi viral. Hal itu dapat mendorong orang berkunjung, demikian yang digerakkan komunitas, publik netizen yang sejatinya adalah para followers, friends, fans yang eksis di dunia maya," jelasnya.

Destinasi Digital sendiri adalah objek wisata yang menonjolkan keunikan tertentun sehingga memiliki view yang lebih instgramable. Destinasi Digital di fokuskan oleh pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pariwisata sebagai upaya menangkap trend wisatawan lokal yang cenderung mencari objek wisata untuk berfoto ( selfie atau wefie ).