Loading...

Berkenalan dengan Berbagai Jenis Kain Tekstil

Administrator 26 Agustus 2018 105800 kali dilihat
Bagikan:
Berkenalan dengan Berbagai Jenis Kain Tekstil
Industri fesyen sekarang ini berkembang begitu pesatnya. Mode pakaian begitu cepat berganti, termasuk jenis kain tekstil yang digunakan. Pilihan jenis kain yang semakin beragam membuat kita bisa dengan mudah bereksperimen dalam berpakaian. Terlebih untuk para desainer, banyaknya jenis kain tekstil akan semakin menginspirasi mereka untuk menghasilkan karya yang indah.

Bagi para konsumen, banyaknya jenis kain tekstil kadang membingungkan karena tidak tahu nama dan jenisnya. Mengenal berbagai jenis kain tekstil penting agar kita tidak salah menggunakannya. Misalnya, untuk membuat pakaian anak-anak, kita harus memilih kain tekstil yang saat digunakan terasa nyaman. Selain itu, mengetahui berbagai jenis kain tekstil juga penting agar kita mengetahui cara pemeliharaannya sehingga pakaian yang dimiliki bisa lebih awet.

Berikut jenis kain tekstil yang banyak digunakan sehari-hari, baik untuk pakaian maupun perlengkapan rumah tangga:

1. Katun
Ini adalah jenis kain yang paling sering digunakan untuk pakaian, baik pakaian pria, wanita, maupun anak-anak. Katun adalah jenis kain yang berasal dari serat kapas. Tentunya, kapas di sini bukan kapas yang sering digunakan untuk kecantikan. Serat kapas untuk kain katun berasal dari serat selulosa, yaitu serat alam yang berasal dari tumbuhan. Karena berasal dari serat alam, kapas memiliki sifat higroskopis (menyerap air), mudah kusut, tahan setrika panas, tidak tahan asam mineral, tahan terhadap ngengat, tapi tidak tahan cendawan. 

2. Rayon
Meski termasuk jenis tekstil yang berasal dari serabut selulosa, rayon berbeda dengan katun. Jika katun berasal dari kapas, rayon berasal dari selulosa bagian kayunya. Jenis kain ini banyak digunakan sebagai bahan pakaian daster, mukena Bali, dan pelapis pakaian karena sifatnya yang mendinginkan. Rayon memiliki macam-macam jenis. Sifat rayon tidak jauh berbeda dengan katun karena sama-sama berasal dari serat selulosa.

3. Wol
Jenis kain tekstil ini berasal dari serat hewani, yaitu dari bulu biri-biri. Kain wol bukan berasal dari benang wol yang sering digunakan untuk membuat pernak-pernik dengan teknik rajutan. Benang wol berasal dari serat sintetis, jauh berbeda dengan kain wol. Kain wol banyak digunakan di negara Eropa karena sifatnya menghangatkan dan harganya cukup mahal. Di Indonesia, kain wol biasanya digunakan untuk jas pria dan jenis-jenis blazer kualitas tinggi. Sifat kain wol sangat higroskopis, jika sudah kena basah, lama keringnya. Selain itu, wol juga dapat menahan panas dengan baik, tetapi tidak tahan ngengat. 

4. Sutra
Sutra sering digunakan untuk pakaian pesta. Penampakannya halus jika diraba, lembut, berkilau, licin, dan sangat nyaman digunakan. Sutra berasal dari serat protein yang dihasilkan oleh ulat sutra. Perawatan pakaian dari jenis kain ini tidak boleh sembarangan karena akan merusak warna kain tersebut. Penggunaan sabun cuci yang salah akan menyebabkan rusak permanen pada pakaian yang terbuat dari kain ini. Harganya cukup mahal, sepadan dengan kualitas bahan. Sutra dapat menyesuaikan dengan keadaan (temperatur) si pemakai. 

Sebenarnya, masih banyak jenis kain tekstil yang perlu kita ketahui. Keempat kain tekstil di atas adalah jenis yang sering dijumpai dalam keseharian kita.  (AH)

image source: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/9/9f/Wool_Felt_Sheets.jpg