Loading...

Rakor BNN Kota Cimahi

Administrator 29 April 2014 222 kali dilihat
Bagikan:
NotFound

CIMAHI.- Pencegahan terhadap penyalahgunaan narkoba tidak hanya menjadi tanggung jawab BNN Kota Cimahi. Memerlukan partisipasi semua pihak termasuk Pemkot Cimahi, pelajar, orang tua, guru, para pemuda dan masyarakat.


Hal tersebut disampaikan Kepala BNN Kota Cimahi Odang Masdar, dalam Rapat Koordinasi BNN Kota Cimahi dalam rangka Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Villa Neglasari Jln. Sirnarasa Kota Cimahi, Selasa (29/4/2014).


"Perang melawan narkoba bukan sebatas tugas BNN, kami mengajak kekuatan yang ada di masyarakat untuk membuat kebijakan untuk P4GN," ujarnya.


Apalagi, pengungkapan kasus penyalahgunaan dan peredaran narkoba di wilayah Cimahi berada pada peringkat ke-2 Jawa Barat dengan 164 kasus.


Selaku Koordinator P4GN, lanjut Odang, BNN Kota Cimahi berharap para instansi Pemkot Cimahi bisa membuat kebijakan P4GN dalam lingkup kinerja mereka. "Mereka bisa melakukan pencegahan di instansinya, kalau hanya BNN akan jauh dari berhasil untuk menekan penyalahgunaan narkoba," tuturnya.


Menurutnya, ada dua permasalahan mengenai peningkatan narkoba di Cimahi saat ini, yaitu penggunaan dan peredaran gelap. Apabila banyak pengguna, secara tidak langsung permintaan untuk peredaran pun semakin banyak.


"Permasalahan ada dua, penyalahgunaan dan peredaran gelap. Solusinya diberantas dulu pengedar, dengan hukuman penjara. Pengguna atau korban harus ditolong dengan rehabilitasi," tandasnya.


Meski Cimahi termasuk wilayah yang kecil, tak menutup kemungkinan peredaran narkoba justru tinggi. "Menjadi tanggungjawab semua pihak untuk perang melawan narkoba sebagai upaya menyelamatkan bangsa," katanya. Hadir sebagai pemateri, Kabid. Pemberantasan BNN Prov. Jabar AKBP Dicky Sapta R. SH, Kasatnarkoba Polres Cimahi AKP Indra Sani SH, Dinas Sosial Prov. Jabar Dra. Heryanti Wahyuningsih MM.