Loading...

398 Calhaj Cimahi Akan Bertolak Ke tanah Suci

Administrator 15 Juli 2014 54 kali dilihat
Bagikan:
NotFound

CIMAHI - Calon jamaah haji asal Cimahi yang akan bertolak ke tanah suci tahun 2014 mencapai 398 orang. Mereka diminta melakukan persiapan, terutama fisik menghadapi potensi penyebaran penyakit oleh virus mers.

Demikian diungkapkan Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Kota Cimahi Hilmi Rivai didampingi Kepala Seksi Penyelanggaran haji dan Umroh Kementrian Agama (Kemenag) Kota Cimahi Zulkifli Abubakar di sela-sela pelaksanaan manasik haji tahun 2014 tingkat Kota Cimahi, Selasa (15/7/2014).

"Kemenag sudah memberi 'warning' kepada calhaj untuk persiapkan fisik terutama menghadapi pandemi virus Mers-Cov," ujarnya.

Sejumlah daerah di Mekkah dinyatakan pandemi Mers. Berdasarkan penelitian WHO, virus tersebut tidak ditularkan dari manusia ke manusia, melainkan kontak langsung manusia dengan vektor penyakit diantaranya unta.

"Meski demikian, patut kita waspadai juga dan pemerintah pun sudah melakukan berbagai antisipasi," ujarnya.

Sedangkan terkait calon jamaah haji, sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan tahap awal. Pada pekan mendatang akan dilakukan pemeriksaan kesehatan di puskesmas.

Terkait dengan kuota jamaah haji masih tetap dikurangi 20 persen seperti tahun 2013. Kuota tingkat Kota Cimahi mencapai 398 jemaah, dari jumlah tersebut sebanyak 27 orang tidak melunasi biaya haji dan menunda keberangkatan dengan berbagai alasan diantaranya sakit, bertugas, dan lain-lain.

"Dengan demikian, kursi mereka ditempati calon jemaah haji yang urutannya dibawah mereka. Atau, bisa juga didahulukan untuk lansia, tergantung keputusan Kemenag RI," tuturnya.

Secara nasional, kloter pertama yang berangkat dijadwalkan mulai 1 September 2014. Namun, pembagian kloter tiap daerah masih belum ditentukan