Loading...

Pemkot Setuju BBM Jadi Komponen KHL

Administrator 03 November 2014 64 kali dilihat
Bagikan:
NotFound

CIMAHI - Pemkot Cimahi sependapat dengan para kaum buruh bahwa penetapan UMK 2015 haruslah memperhitungkan kenaikan BBM yang akan dilakukan pemerintah pusat pada akhir 2014.

Seperti diketahui, Senin (3/11/2014) siang WIB, ratusan buruh dari berbagai organisasi serikat pekerja di Kota Cimahi menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Wali Kota Cimahi di Jalan Rd Demang Hardjakusumah.

Dalam tuntutannya para pekerja yang berasal dari sejumlah perusahaan di Kota Cimahi meminta agar UMK 2015 mendatang ada kenaikan sebesar 30% sejalan dengan rencana pemerintah pusat yang akan menaikan harga BBM.

Tak hanya itu, buruh pun meminta meminta agar pemerintah tidak terburu-buru mengirimkan besaran rekomendasi UMK ke provinsi hingga pemerintah pusat menaikan harga BBM subsisi yang rencananya baru akan dilakukan pada akhir 2014.

Sekda Kota Cimahi Bambang Arie Nugroho mengatakan, apabila BBM dinaikan maka sudah selayaknya hal itu masuk dalam salah satu komponen yang diperhitungkan. Meski begitu, upaya tersebut harus memperhatikan aturan yang ada.

Menurut dia, pemerintah bisa memahami tentang tuntutan buruh yang beberapa hari ini kian getol menyuarakan aspirasinya. Tapi, dalam catatannya, perlu ada kajian secara analisis di dewan pengupahan.

"Selain itu, penetapan pun akan mempertimbangkan laju pertumbuhan ekonomi dan inflasi," katanya.(HA)