Loading...

Cimahi Minta UMK Dibuka Akhir Waktu

Administrator 20 November 2014 105 kali dilihat
Bagikan:
NotFound

CIMAHI - Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kota Cimahi meminta Dewan Pengupahan Jabar agar besaran UMK rekomendasi Wali Kota Cimahi baru 'dibuka' paling akhir setelah daerah lain.

Kepala Dinsosnakertrans Kota Cimahi Benny Bachtiar mengatakan, nilai UMK Cimahi selalu menjjadi patokan bagi daerah sekitar. Selain itu, rentan unsur politis dari Kab Bandung karena tidak lama lagi akan digelar Pilkada.

"Pada hakikatnya, apa yang kita ambil itu jangan sampai merugikan baik buruh maupun perusahaan. Bila buruh tidak puas atas penetapan UMK di tingkat Provinsi Jabar, silahkan sampaikan haknya karena sudah diatur dalam Undang-Undang," kata Benny kepada wartawan, Kamis (20/11/2014).

Dia menegaskan bahwa besaran UMK Cimahi telah ditetapkan, akan tetapi pihaknya belum bisa menyebut nominalnya dengan alasan itu merupakan kewenangan dari sang wali kota selain masih rentan.

Sebagai perwakilan dari pihak pemerintah dia mengimbau baik buruh dan pengusaha tetap bisa menjaga suasana agar tetap kondusif meski salah satu pihak keberatan dengan besaran UMK yang ditetapkan.(HA)