CIMAHI.- Pemerintah
Kota Cimahi mendorong pelaku industri untuk mencegah pencemaran. Dengan
demikian, Kota Cimahi dapat mengurangi pencemaran dan ikut
berkontribusi dalam meningkatkan kualitas Sungai Citarum. Demikian
yang terungkap dalam kegiatan Forum Sinergi Pentahelix Industri Bersih
Kota Cimahi, di gedung Technopark Cimahi Jalan Baros Kota Cimahi,
"Memang bukan persoalan mudah, tapi tidak henti kami terus ajak
pengusaha menjaga lingkungan Cimahi," ujar Walikota Cimahi Ajay M.
Priatna.
Walikota mengatakan, perlu mengajak semua
elemen untuk berkontribusi dalam menjaga kebersihan Kota Cimahi.
"Lingkungan bukan tanggungjawab satu pihak tapi kita semua. Kita
pertemukan semua elemen untuk bersama-sama memikirkan lingkungan
Cimahi," imbuhnya.
Diakui, program Citarum Harum
membawa dampak positif. "Pengusaha sepakat dalam memperbaiki lingkungan,
semakin sedikit yang terkena teguran berarti ada niatan baik mengurangi
limbah. Mereka buka usaha di Cimahi dari nol sehingga jadi sedemikian
besar maka sudah saatnya berbuat untuk lingkungan Kota Cimahi,"
ungkapnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup M. Ronny
mengatakan, Forum Diskusi Pentahelix Industri Bersih Kota Cimahi
menghasilkan komitmen bersama bagi terwujudnya Industri Bersih di kota
Cimahi. Forum Sinergi Pentahelix Industri Bersih Kota Cimahi terdiri
dari unsur Pemerintah Kota Cimahi yang diwakili oleh Dinas Lingkungan
Hidup, Sektor 21 Citarum Harum, unsur Bisnis oleh APINDO Kota Cimahi,
unsur Akademisi oleh IKIP Siliwangi dan UNBAR, unsur komunitas oleh
Citarum Institute dan Gree One Go Green Cimahi, serta unsur Media.
"Idealnya kegiatan industri berusaha untuk mencegah pencemaran sebelum pencemaran," tandasnya.