Masyarakat
kota Cimahi kembali berhasil menorehkan prestasi yang cukup membanggakan.
Dilansir
dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Cimahi warga Cimahi dengan
bergotong-royong mampu mengumpulkan dana kemanusiaan pada Tahun 2022 sebesar
394 juta.
Bulan
Dana PMI sendiri merupakan upaya untuk meningkatkan kesetiakawanan sosial
masyarakat dalam hal ini warga Kota Cimahi dalam bentuk penggalangan dana Untuk
meringankan penderitaan sesama, hingga membantu korban bencana alam dan non
alam.
Hasil
Bulan Dana tersebut akan dimanfaatkan juga untuk membantu pelayanan sosial
kesehatan dan kemasyarakatan di wilayah kota Cimahi.
Kegiatan
yang dilaksanakan selama 40 hari sejak November 2022 hingga akhir Desember 2022
lalu ini menunjukkan bahwa sebagian besar warga masyarakat kota Cimahi memiliki
tingkat empati sosial yang tinggi di tengah dinamika sosial ekonomi yang
terjadi.
Tentunya
ini sejalan pula dengan target dari pemerintah baik pusat ataupun daerah yaitu
melaksanakan implementasi pelayanan sosial dan kemanusiaan baik dalam bentuk
bantuan korban bencana alam hingga mitigasi bencana.
Lebih
lanjut lagi semula target jumlah penggalangan dana kemanusiaan dari PMI di
wilayah kota Cimahi hanya 325 juta saja,
namun target tersebut ternyata tembus hingga 121% dari target semula
sehingga kota Cimahi mampu mengumpulkan dana kemanusiaan hingga di atas 345 juta rupiah.
Latar
Belakang Bulan Dana PMI
Sesuai
dengan UU No. 1 Tahun 2018 sumber pendanaan PMI, salah satunya adalah berasal
dari donasi masyarakat yang tidak mengikat untuk melaksanakan tugasnya. Tetapi
yang terpenting adalah karena PMI tidak berpihak pada golongan, politik, ras,
suku atuapun agama tertentu dalam menjalankan tugasnya. Dalam pelaksanaannya
juga tidak ada perbedaan, mengutamaan korban yang paling membutuhkan segera
untuk keselamatan jiwanya. PMI memberi dari dan oleh serta untuk rakyat. Kita
membantu, untuk saudara saudara kita yang membutuhkan. Dari kita untuk kita.
PMI memberikan pelayanan kesehatan, pelayanan ambulance, pelayanan dukungan psikososial bagi korban terdampak bencana, pelayanan pemulihan hubungan keluarga, pembinaan generasi muda dan relawan, pengolahan air bersih dan sosialisasi serta diseminasi kepalangmerahan.
Musibah bencana alam, tentunya tidak terprediksi, tidak diduga-duga. Dan ketika
musibah itu datang, macam macam yang bisa terjadi. Dari kehilangan harta benda,
kehilangan anggota keluarga, kehilangan kemerdekaan mengerjakan sesuatu. Untuk
itu, rasanya wajib untuk kita saling membantu. Adapun Pengelolaan pendanaan Bulan
PMI ini dilaksanakan secara transparan, tertib, dan akuntabel sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.