Loading...

Orientasi Pegawai Bagi 414 PPPK Pemkot Cimahi

Rano Hardiana 27 Mei 2024 358 kali dilihat
Bagikan:
Orientasi Pegawai Bagi 414 PPPK Pemkot Cimahi
CIMAHI.- Pemerintah Kota Cimahi menggelar kegiatan Orientasi Pegawai yang diikuti 414 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Lingkungan Pemkot Cimahi di Gedung Cimahi Technopark Jalan Baros Kota Cimahi. Kegiatan orientasi bertujuan memperkenalkan nilai-nilai, tugas, dan fungsi ASN yang akan diemban jajaran PPPK Kota Cimahi.

Pj. Wali Kota Cimahi mengatakan, PPPK merupakan bagian dari ASN yang diangkat dengan memenuhi syarat berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu dalam rangka melaksanakan tugas pemerintah.

"Personil PPPK mempunyai hak untuk mendapatkan pengembangan kompetensi sesuai Peraturan Pemerintah (PP) No. 49 tahun 2018 tentang Manajemen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja," ujarnya.

Selain pengembangan kompetensi tersebut, perlu pengenalan dan penyediaan informasi mengenai nilai-nilai ASN sejak penerimaan PPPK dalam bentuk orientasi.

"Kegiatan orientasi penting dilakukan mengingat latar belakang PPPK yang beragam tentunya memerlukan pemahaman tentang nilai dan fungsi ASN sebelum terjun ke lingkungan birokrasi pemerintahan," ungkapnya.

Sebagaimana amanat dalam peraturan Lembaga Administrasi Negara, maka orientasi PPPK wajib diikuti oleh semua PPPK. Agar setiap PPPK mampu menjadi ASN yang upgrade, inovatif, tidak monoton dan dapat mengaktualisasikan core values ASN yang berakhlak serta employer branding "Bangga Melayani Bangsa" dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat demi terwujudnya smart governance melalui penguasaan kompetensi teknis yang dibutuhkan sesuai dengan bidang tugas masing-masing.

"Core value ASN adalah BerAkhlak. Berarti sorang ASN harus berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif. Seorang PPPK harus bisa mengimplementasikan core values dan employer branding ASN, yaitu untuk menjadi seorang yang bangga sebagai pelayan bangsa, sesuai dengan pesan Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo," tambahnya.

Dalam orientasi ini, para peserta dibekali dengan pengetahuan tentang kedudukan dan peran PPPK untuk mendukung smart governance sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan untuk menjalankan fungsi ASN sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, perekat dan pemersatu bangsa. Sehingga mampu memberikan dukungan mengelola tantangan dan masalah dalam mendukung pelaksanaan tugas jabatan dengan menggunakan perspektif smart ASN.

"Selama orientasi ini tidak hanya menjadi pengetahuan yang terhimpun dalam catatan-catatan. Tapi juga menjadi landasan tindakan nyata di tempat tugas masing-masing," ucapnya.

Diharapkan jajaran PPPK semangat menjalankan tugas sebagai ASN, selalu pegang teguh prinsip integritas dalam setiap tindakan, jangan pernah tergoda oleh tindakan yang melanggar etika atau hukum. "Jadilah contoh dan agen perubahan yang baik bagi rekan-rekan sekerja dan masyarakat. Ingatlah bahwa rekan PPPK ini adalah pelayan masyarakat," pungkasnya.**