Loading...

Pemkot Cimahi Kerjasama Dengan Australia Bangun IPAL

Administrator 21 Februari 2018 213 kali dilihat
Bagikan:
NotFound
CIMAHI.- Pemerintah Kota Cimahi bekerjasama dengan Pemerintah Australia mengaplikasikan teknologi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di kawasan permukiman padat penduduk. Hal itu merupakan perwujudan visi misi kepala daerah di bidang kesehatan.
Salah satu lokasi yang sudah menerapkan IPAL terpadu untuk menciptakan sanitasi yang baik bagi masyarakat yakni RW 08, Kelurahan Pasir Kaliki, Kecamatan Cimahi Utara.
Team Leader Konsultan Teknis Pembangunan IPAL dari Australia, Andrew McLernon, menyatakan teknologi pengolahan limbah yang diaplikasikan di Cimahi mengadopsi teknologi yang ada di Australia.
"Sistem IPAL terpadu yang kita terapkan disini, teknologinya hampir mirip dengan yang ada di Australia. Jadi kita akan lihat, apakah hasilnya akan sama dengan yang di Australi atau ada beberapa improvment," ungkap Andrew.
Hanya saja, lanjut Andrew, kendala yang dihadapi oleh timnya yakni kepadatan permukiman yang ada di beberapa wilayah di Kota Cimahi.
"Kawasan permukinan di Cimahi itu sangat padat. Jadi pengaplikasian teknologi IPAL uni akan disesuaikan dengan kondisi wilayah," katanya.
Masyarakat punya peran penting dan harus dilibatkan dalam program IPAL ini. Pihaknya ingin pemerintah juga menumbuhkan budaya peduli lingkungan.
"Kami ada disini untuk membantu pemerintah membangun IPAL. Jadi kotoran dari rumah, dialirkan ke IPAL itu dalam keadaan yg sebetulnya sudah lebih baik lagi," jelasnya.
Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna, mengatakan pihaknya optimis bisa memenuhi kebutuhan sanitasi untuk 5000 sambungan rumah. "Target tahun 2020 semua wilayah di Cimahi harus memiliki sanitasi yang baik," katanya.
Pemkot Cimahi berkomitmen untuk secara serius mendukung program layanan sanitasi yang dijabarkan target universal access sanitasi melalui beberapa program dan kegiatan yang dituangkan dalam dokumen pemutakhiran strategi sanitasi.
Walikota merasa Pemkot Cimahi bisa bekerjasama dengan masyarakat untuk memperluas layanan sanitasi.

"Untuk itu, semakin bagus pembangunan IPAL dan sanitasinya dan semakin banyak sambungan rumah, nanti Cimahi bisa mencapai akses universal," pungkasnya. (RR)***